Sambutan

"Hati-hati.. Anda sedang ditemani hasil perbuatan jari tangan Musha"

Kamis, Juli 28, 2011

Jadikan Ramadhan sebagai Bulan Pendidikan

Surau, mushalla, langgar bahkan mesjid akan terlihat seperti lautan manusia di setiap malamnya... Namun, apakah yang terjadi ketika Bulan Ramadhan berlalu ??... seseorang adzan, iqamah pun ia yang menyerukan, menjadi imam ia juga bahkan sekaligus menjadi makmum nya... inikah potret yang akan terjadi setiap tahun...

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah. Di dalamnya terdapat suatu malam yang lebih baik dari 1000 bulan ( Lailatul Qadr ). Al-Quran pun diturunkan ALLAH SWT pada bulan ini. Oleh karena diberikan keberkahan dan kemuliaan, maka dari itu sebagai seorang muslim kita wajib menjalankan perintah ALLAH SWT yang ada dalam QS AL-BAQARAH 2 : 183..
" Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa "

Rasulullah bersabda bahwa perbanyaklah ibadah di bulan Ramadhan. Seperti shalat tarawih, tilawah, qiyamulail dan ibadah-ibadah sunnah lainnya. Ketika kita melakukannya, tidak ada yang tau nilai ibadah kita kecuali ALLAH SWT..

Berbicara shalat tarawih.. Ada sedikit kisah pada zaman Rasulullah SAW.. ( Saya tuliskan berdasarkan apa yang pernah saya dengar, bukan dari apa yang saya baca, jd klo ada perubahan, saya mohon maaf, Insya Allah maknanya tetap sama)
Ketika Rasulullah melakukan shalat tarawih di mesjid, para sahabat melihat Rasulullah sedang shalat dan mereka pun mengikuti dibelakang. Melihat keadaan ini berkelanjutan, Rasulullah pun melaksanakan shalat tarawih di Rumah. Para Sahabat pun bertanya, " Wahai Rasulullah, Kenapa semalam engkau tidak shalat tarawih di mesjid ? ".. Rasulullah menjawab," Aku takut shalat ini menjadi wajib di mata kalian "..
Bahkan ada riwayat bahwa ada disalah satu bulan Ramadhan, Rasulullah hanya melakukan shalat tarawih di mesjid 3 kali dan sisanya di rumah. Inilah yang menjadikan Shalat Tarawih hukumnya sunnah mu'akad.

Namun, keadaan pada zaman Rasulullah itu terbalik pada zaman kita sekarang..
Surau, mushalla, langgar bahkan mesjid akan terlihat seperti lautan manusia di setiap malamnya... Namun, apakah yang terjadi ketika Bulan Ramadhan berlalu ??... seseorang adzan, iqamah pun ia yang menyerukan, menjadi imam ia juga bahkan sekaligus menjadi makmum nya... inikah potret yang akan terjadi setiap tahun...
jangan-jangan apa yang ditakutkan oleh Rasulullah itu terjadi di zaman kita..?( semoga tidak, saya yakin masyarakat pasti tau )..

harapannya, setelah bulan Ramadhan berlalu, tempat-tempat ibadah umat islam tetap ramai oleh orang-orang yang selalu mendekatkan diri kepada ALLAH SWT... kita tidak perlu menunggu waktu-waktu tertentu untuk meramaikan rumah-rumah ALLAH SWT. Ketika mendengar adzan berkumandang, sebagai seoarang muslim hendaklah menyegerakan untuk mendirikan Shalat.
Semoga bermanfaat..
jadikan Ramadhan sebagai bulan pendidikan
Don't shy as a Moslem...

Kamis, Juli 14, 2011

Kalimat Cinta yang Sebenarnya . . .

Banyak orang mengungkapkan cintanya dengan melukiskan kata-kata nan indah hingga membentuk sebuah untaian kalimat bak ombak di lautan yang menyisir tepi pantai hingga pasir pantai pun saling menyatu. Itulah tujuan seseorang yang menyatakan cinta, yakni ingin menyatukan dua hati yang berbeda. Berikut petikan beberapa kalimat yang kemungkinan di pakai seseorang untuk menyatakan cinta :
<< Hanya engkau yang ada di hati ku >>
<< Tanpa dirimu, hidupku terasa layu >>
<< Keberadaanmu di sisiku membuat hidupku lebih berarti >>
<< Ku yakin, kamulah yang terbaik untukku >>
<<  I Love You . . . >>
          :
          :
( masih banyak lagi kalimat-kalimat yang digunakan orang di dunia untuk menyatakan cinta )
Namun, tahukah Anda bahwa ada sebuah kalimat yang sebenar-benarnya kalimat cinta yang apabila kita mengucapkannya menjadikan hati tentram. Karena kalimat itu membuat kita selalu ingat Kepada yang kita cintai. "Seseorang laki-laki yang mencintai seorang wanita tentu akan banyak mengingat dan menyebut namanya"..
Dalam sebuah riwayat, Nabi Musa AS pernah bertanya kepada ALLAH, "Yaa Allah, ajarilah kami sesuatu yang dapat kami pakai untuk berdzikir dan berdo'a kepada Engkau. Allah menjawab, "Ucapkan, Laa Ilaaha Ilallaah hai Musa." Kemudian Nabi Musa berkata lagi, Ya Allah, semua hamba-Mu telah mengucapkan kalimat itu. Allah menjawab, " Hai, Musa, andaikan langit yang tujuh beserta seluruh penghuninya selain Aku, dan bumi yang tujuh ditimbang dengan Laa Ilaaha Ilaallah, niscaya masih berat Laa Ilaaha Ilaallah." (Ibnu hibban dan Al-Hakim).
Mengucapkan Kalimat Laa Ilaaha Ilaallah memiliki nilai yang lebih hebat daripada  langit dan bumi yang berlapis tujuh, serta seluruh isinya. Dan inilah Kalimat yang sebenar-benarnya Kalimat Cinta..
LAA ILAAHA ILAALLAH...

" Hai orang - orang yang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama Allah, dzikir yang sebanyak - banyaknya, dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang" ( QS AL AHAB 33:41-42 )

" Maka berdzikirlah kamu kepada-Ku, maka Aku akan ingat kepadamu ( QS AL-BAQARAH 2:152 )